Minggu, 13 Maret 2011

puisi

Kesendirian
Di kesepian malam aku sendiri
pikiran menerawang menjelajah angkasa
Ingin rasanya kubuka semua tabir gelap
Sehingga bisa kunikmati indahnya rembulan
Beserta gemerlapnya selaksa bintang
Semilir angin berhembus perlahan-lahan
Seolah tak ingin mengusikku dari lamunan
Pucuk-pucuk daun menari penuh kemesraan
Seakan tiada bosan untuk selalu menghibur
Semua gundah dan keresahan hatiku
Ketika malam semakin larut
Aku sadari akan kesendirianku
hampa hidup ini tanpa mu..
Luka hati karna cinta
Keresahan yang dulu menjilat mu
Kini telah hilang dengan sayatan yang ku goreskan
Darah mengalir dari tubuhmu
Membasahi ranumnya payudaramu
Melembabkan udara di antara kakimu
Sebait luka yang menganga di tubuhmu
Kini ku jahit dengan benang biru darahku
Biarlah resah hilang bersama nafasmu yang abadi,
Ada perih yang teramat dalam di hatiku
Saat kau pergi!
Kekasih…
Laksana cermin dalam resonansi jiwa
Yang menggetarkan palung hati hingga keraga
Dan menghantarkan kehangatan bara
dari bekunya hati sang kelana
kekasih…
kesetiaan agung pada dera kerinduan
laksana pantai menanti ombak dalam pelukan
yang teredam pada dalamnya kebisuan
kekasih…
seperti bunga yang menjaga tingginya kuncup
pucuk-pucuk kasihmu tak juga meredup
mencumbui lautan sukma yang kuyup
dalam serenade desiran angin sayup
kekasih…
karang-karang kesabaran yang tumbuh di lubuk kalbu
meleburkan kebimbangan sang peragu
saat luka kuburkan semburat hasrat perindu
dari kelam kelabu cerita lalu
kekasih…
butiran hujan yang jatuh selayak mutiara
terbungkus rapi dalam kado asa
untuk kau buka jika saatnya tiba
andai mampu kusibak jendela masa
kekasih…
sanjung puji dalam serambi janji
terucap lugas pada paras sejati
demi ikrar atas cinta suci
rekatkan dua hati yang terpatri

puisi

Ajakanku
Aku mnyusuri perjalanan waktu
terhanyut oleh derasnya arus malam
kucoba manapaki disetiap jejak hatimu
& memhami arti sebuah keindahan
Bila hari itu tiba,kuingin menyingkap tabirmu
menyaksikan eloknya warna mu,
kan ku ajak kau melukis mimpi dalam anganku
& kurangkaikan seikat kembang melingkari mahkotamu,
Akan kujaga warna mu
tak kan kubiarkn pudar oleh terpaan hujan
& rapuh karna sang waktu
Bila hari itu tiba ku ingin bernyanyi
tak peduli topan
badai
bahkan tsunami sekalipun ku tetap bernyanyi
kudendangkn lagu pesan damai,
& kuajak kau menari bersamaku
Bila hari itu tiba,kuingin mendekapmu
menyempurnakn ruang kosong jemarimu
sembari kubisikn sebuah isyarat yang mengalun merdu bersama tiupan lembut angin malam…………..

puisi


Sedih”
Sedih ku disini…
Menangis ku sendiri…
Melayang semua angan indah ku..
seakan hilang bagaikan debu..
Hanya tetesan air mata yang menemaniku..
Tidakah kau sadari,, hati ku yang terluka pedih??
Pedih meratapi semua puing hati yang takkan mampu terganti..
Ku mulai lelah..
Ingin ku berlari dan pergi..
Tinggalkan semua yang menyakiti..
Ku mulai penat dengan semua penderitaan yang tiada henti..
Biarlah semua orang berkata apa tentang ini..
karna sesungguhnya hatiku tlah terkubur sepi..
Sepi..
Ku hanya berteman sepi..
Menikmati indah bayangmu disini..
Sendiri..
Ku terperangkap disini seorang diri..
Menyusuri langkah kaki..
Hilang..
Semua kan hilang,,
Dan takkan kembali lagi..
Puisi ungkapan hati saat cinta menyakiti, saat cinta tak lagi terasa indah, hanya air mata kesedihan yang kurasakan tertulis dalam Puisi Sedih karena disakiti Cinta.

puisi


KASIH KEMBALILAH
Melalui waktu tanpamu
Bagai menyapa kegelapan,
Sinar kebahagian seakan musnah,
Rasa kerinduan, kehilangan mengisi hari2
Telah habis deraian air mata ini terbuang
Hanya karena kesalahanku kau menjauh
Beribu-ribu kata maaf terucapsudah dari bibir ini
Bertahun-tahun kita jalani hubungan ini
Dan satu detik kau akhiri dengan kata putus
Kau tak menepati janji tuk bersama
Walauku tak bisa merasakan hangatnya cintamu
Namun kau masih meninggalkan jejak dihati ini
Dengarkanlah jeritan hatiku
Kasih kembalilah padaku